Topologi jaringan
1) Topologi fisik, adalah bagaimana secara fisik yang saling terhubung. 2) Topologi Logic,adalah suatu bentuk bagaimana suatu media transmisi dihubungkan secara bersama-sama. Ada beberapa Topologi jaringan , topologi di bagi menjadi 7, berikut penjelasanya.
1. Topologi Bus
Topologi bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain. Topologgi bus ini sering digunakan pada saat meeting kantor.
Kelebihan
- Harganya lebih murah bila dibandingkan dengan cara star, karena harga kabel yang digunakan lebih murah dan pada jaringan dengan topologi ini tidak dibutuhkan konsetrator.
Kekurangan
- Apabila terjadi kabel yang putus, semua komputer tidak dapat digunakan.
- Sering terjadi tabrakan file data yang dikirim.
- Untuk pengembangan ke arah yang lebih luas mengalami hambatan.
- Harganya lebih murah bila dibandingkan dengan cara star, karena harga kabel yang digunakan lebih murah dan pada jaringan dengan topologi ini tidak dibutuhkan konsetrator.
2. Topologi Star
Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah. Topologi ini biasa digunakan pada warnet yang karena jika salah satu client bermasalah tidak menggangu client lain.
Kelebihan
- Kerusakan pada satu saluran hanya akan memengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
- Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
- Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
- Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan jaringan.
- Apabila satu komputer yang mengalami kerusakan dalam jaringan maka computer tersebut tidak akan membuat mati seluruh jaringan star.
Kekurangan
- Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti
- Boros dalam pemakaian kabel
- HUB jadi elemen kritis karena kontrol terpusat.
- terlalu penting hub sehinga ketika terdapat masalah dengan hub maka jaringan tersebut akan down/mati
- jaringan tergantung pada terminal pusat
- biaya jaringan lebih mahal dari pada bus atau ring
3. Topologi Ring
Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Topologi ini biasa digunakan pada kondisi di sebuah rapat yang dimana susunan jaringan anggotanya berbentuk melingkar.
Kelebihan
- Hemat kabel
- Tidak akan terjadi tabrakan pengiriman data (collision), karena pada satu waktu hanya satu node yang dapat mengirimkan data
Kekurangan
- Peka kesalahan, sehingga jika terdapat gangguan di suatu node mengakibatkan terganggunya seluruh jaringan
- Pengembangan jaringan lebih kaku
- Sulit mendeteksi kerusakan
4. Topologi Extended Star
Topologi extended star adalah kombinasi karakteristik antara topologi star dan topologi bus. Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi star yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung atau backbone. Topologi ini biasa digunakan oleh suatu jaringan di sekolah yan dalam kondisi memiliki sebuah server data utama yang dapat di akses di setiap Lab komputer di sekolah tersebut dan setiap lab memiliki host utama/server serta client-client lain yang dapat mengakses data utama dari server tetapi harus ijin/permision ke host/server diatasnya dahulu.
Kelebihan
- Dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
Kekurangan
- Apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif/mati
- Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.
5. Topologi Mesh
Topologi Mesh adalah suatu topologi yang memang didisain untuk memiliki tingkat restorasi dengan berbagai alternatif rute atau penjaluran yang biasanya disiapkan dengan dukungan perangkat lunak atau software. Topologi ini biasa digunakan ketika kondisi yang cocok di gunakan dalam suatu jaringan yang tidak terputus. jadi satu sama lain harus selalu terhubung satu sama lain dan sangat membutuhkan kecepatan yang tinggi.
Kelebihan
- Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak digunakan secara beramai-ramai/sharing).
- Privacy dan security pada topologi mesh lebih terjamin, karena komunikasi yang terjadi antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya.
- Memudahkan proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar komputer.
Kekurangan
- Membutuhkan banyak kabel, rumit, dan biaya lebih mahal.
6. Topologi Hierarkikal
Berbentuk seperti pohon bercabang yang terditi dari komputer induk (host) yang diswitchungkan dengan simpul atau node lain secara berjenjang, jenjang yang lebih tinggi berfungsi sebagai pengetur kerja jenjang dibawahnya, biasanya topologi ini digunakan oleh perusahaan besar atau lembaga besar yang mempunyai beberapa cabang daerah, sehingga data dari pusat bisa didistribusikan ke cabang atau sebaliknya. Topologi ini biasa digunakan pada
Kelebian
- Data terpusat secara hirarki sehingga manajeman data lebih baik dan mudah terkontrol Mudah dikembangkan menjadi jaringan yang lebih luas
Kekurangan
- Komputer di bawahnya tidak dapat dioprasikan apabila kabel pada komputer tingkat atasnya terputus;
- Dapat terjadi tabrakan file (collision)
6. Topologi Hybrid
Kombinasi dari dua atau lebih topologi yang berbeda untuk membuat topologi hybrid. Ketika topologi dasar yang berbeda yang terhubung ke satu sama lain, mereka tidak menampilkan karakteristik dari setiap topologi satu tertentu. Ini adalah ketika itu menjadi topologi hibrida. Topologi ini biasa Biasa digunakan pada suatu kawasan yang memiliki Jaringan Wifi (Wireless)
Kelebihan
- Fleksibilitas
- Menambah koneksi perangkat lainnya adalah mudah, karena node baru dan / atau periferal dapat dihubungkan ke topologi dan kata topologi dapat dihubungkan dengan topologi hybrid dengan mudah.
Kekurangan
- Pengelolaan sulit
- Biaya mahal dibanding topologi lainnya
- Instalasi dan konfigurasi topologi sulit
0 komentar:
Posting Komentar